Yuk, Ajak Si Kecil Ber-Wisata Rasa Bareng Royco Kaldu Spesial

Buibu, yang anaknya baru aja MPASI mana suaranya?

MashaAllah ya, kehebohan seorang ibu yang anaknya akan memulai makan luar biasa sekali,  dimulai dari menyiapkan peralatan MPASI sampai cari referensi menu untuk makan Si Kecil agar nutrisi yang dibutuhkan terpenuhi

Namun sayangnya memberikan anak makan pada awal MPASI tidak seindah yang dibayangkan. Drama MPASI benar-benar menguras emosi dan tenaga dimana Si Kecil menolak untuk makan alias gerakan tutup mulut (GTM). Berbagai menu makanan saya coba berikan tetapi Si Kecil tetap menolaknya, Jujur setiap kali mendapatkan penolakan saya selalu bertanya-tanya "Apanya ya, yang salah?". Saya juga hampir menyerah untuk memberikan MPASI homemade, untungnya saya juga segera sadar bahwa MPASI buatan sendiri di rumah merupakan pilihan terbaik dan kandungan gizinya jelas terjamin karena kita sendirilah yang membuatnya

Mungkin buibu juga pernah mendengar bahwa 1.000 Hari Pertama Kehidupan (HPK) adalah masa yang krusial bagi tumbuh kembang anak, maka dari itu memberikan makanan bergizi, yang bervariasi kepada anak berusia enam bulan menjadi salah satu upaya mencegah anak tumbuh stunting atau gagal tumbuh dan berkembang. Untuk mendampingi para ibu Indonesia dalam memenuhi kebutuhan nutrisi anak dan balita di 1000 HPK, Royco dengan bangga meluncurkan kampanye Wisata Rasa MPASI Royco yang bertujuan mendorong para ibu untuk terus memperkaya pengetahuan seputar Makanan Pendamping ASI termasuk mitos dan faktanya

Wisata Rasa MPASI Royco

"ibu perlu membimbing anak melakukan ‘Wisata Rasa’ di tahapan pengenalan MPASI dengan menambahkan gula, garam, atau bumbu lainnya sesuai takaran yang direkomendasikan agar membantu anak mengeksplorasi berbagai jenis bahan makanan dan rasa, sekaligus menambah nafsu makannya,” - dr. Miza Afrizal, SpA

Teknologi digital saat ini menjadi hal yang mudah kita temui dalam berbagai aspek kehidupan, salah satu nya dalam mencari informasi seputar MPASI, sayangnya di tengah derasnya arus informasi, masih terdapat banyak mitos yang kerap membuat para ibu khawatir salah satunya yaitu perihal rasa pada awal MPASI Karena indera pengecap bayi belum sempurna, MPASI dianggap tidak perlu memiliki rasa, sehingga penggunaan gula, garam atau bumbu lainnya harus dihindari. Faktanya, penambahan gula, garam dan bumbu diperbolehkan selama masih dalam batasan rekomendasi. Perlu diketahui bahwa sejak dalam kandungan, anak sebenarnya sudah mulai mengenal berbagai rasa dari makanan yang diasup oleh sang ibu. ASI sendiri bahkan sudah memiliki rasa manis gurih yang merangsang bayi untuk lahap mengonsumsinya. Jadi, rasa MPASI yang hambar atau tidak enak justru menjadi salah satu penyebab utama anak melakukan Gerakan Tutup Mulut atau GTM

Senang sekali, menyambut Hari Anak Nasional saya berkesempatan untuk menghadiri acara peluncuran kampanye Wisata Rasa MPASI Royco di Ballroom Hotel Intercontinental, Pondok Indah - Jakarta Selatan yang dihadiri oleh beberapa narasumber diantaranya adalah:

• Amaryllis Esti Wijono – Direktur Nutrition Unilever Indonesia
• Prof. Dr. Ir. Dodik Briawan, MCN – Guru Besar Departemen Gizi Masyarakat Fakultas
Ekologi Manusia IPB University
• dr. Miza Afrizal, SpA – Dokter Spesialis Anak
• Nikita Willy – Celebrity Mom

Dalam upaya melengkapi Wisata Rasa, sebagai bagian dari program Royco Nutrimenu, Royco juga meluncurkan Royco Kaldu Spesial kemasan hijau dengan rasa Jamur & Ayam yang diformulasikan tanpa micin lebih rendah garam, dan tanpa bahan pengawet

“Selama puluhan tahun, Royco selalu menjadi andalan ibu dalam menyajikan aneka hidangan lezat bernutrisi bagi keluarga. Dengan purpose Gerakan Pangan untuk Masa Depan, Royco memiliki komitmen berkelanjutan untuk berperan mencegah berbagai permasalahan malnutrisi di tengah keluarga Indonesia, tak terkecuali dalam periode MPASI.” - Amaryllis Esti Wijono, Direktur Nutrition Unilever Indonesia

Sajian MPASI Homemade ala Royco Kaldu Spesial

Menu MPASI setiap masing-masing ibu untuk anaknya pastilah berbeda-beda Namun, ibu mana saja ingin memberikan menu terbaik untuk sang buah hati. Bisa dari menu praktis, ala western, hingga hidangan sederhana khas masakan rumahan

Memilih menu MPASI untuk anak pun bisa jadi gampang-gampang susah. Karena, semua kembali lagi ke selera sang anak. Jika anak nggak suka dengan suatu hidangan, ibu pasti harus mencari alternatif lain untuk dijadikan menu MPASI pengganti agar anak tetap makan dan mendapat nutrisi

Amaryllis Esti Wijono, Direktur Nutrition Unilever Indonesia

Selain meluncurkan Royco Kaldu Spesial, Royco juga menghadirkan buku resep “Sajian MPASI Homemade ala Royco Kaldu Spesial” berisikan 30 menu MPASI yang terdiri dari resep MPASI 6 bulan, resep MPASI 9 bulan, resep MPASI 12 bulan (yang kandungan natriumnya sudah mengikuti rekomendasi Angka Kecukupan Gizi 2019 – Kementerian Kesehatan RI, serta cara membuat MPASI lezat bernutrisi seimbang. Buku resep yang dapat diakses secara gratis melalui www.royco.co.id ini juga merupakan bagian dari program Royco Nutrimenu sehingga dikembangkan menggunakan pedoman "Isi Piringku". Selain resep, buku ini juga memuat banyak panduan MPASI lainnya dengan informasi yang mudah dipahami

Resep Tahu Bakso Kuah ala Royco

Tanpa berpikir lama, saya pun membuat salah satu menu yang ada di buku resep Royco yaitu Tahu Bakso Kuah yang cocok diberikan untuk anak usia 12 bulan ke atas

Re-cook menu Tahu Bakso Kuah ala Royco

Royco lakukan kerjasama dengan IPB University dalam memberantas stunting

Saat ini Indonesia masih menghadapi permasalahan anak stunting yang cukup tinggi dibandingkan dengan negara lain, termasuk di Asia Tenggara. Oleh karena itu pemerintah melakukan program percepatan penurunan stunting dengan program spesifik dan sensitif yang melibatkan banyak sektor. Berbagai strategi disusun dengan sasaran prioritas pada kelompok ibu hamil dan anak usia 0-2 tahun dalam gerakan 1.000 HPK. Salah satu penyebab langsung stunting adalah rendahnya kualitas konsumsi pangan, yang dimulai sejak ibu hamil sampai anak usia dua tahun. Berkenaan dengan hal tersebut, Unilever Indonesia melalu produk Royco bekerjasama dengan IPB University untuk melakukan pemberdayaan kepada para kader kesehatan mengenai edukasi seputar nutrisi dan menu MPASI

Prof. Dr. Ir. Dodik Briawan, MCN, Guru Besar Departemen Gizi Masyarakat Fakultas Ekologi Manusia IPB University

Prof. Dr. Ir. Dodik Briawan, MCN, Guru Besar Departemen Gizi Masyarakat Fakultas Ekologi Manusia IPB University juga menjelaskan bahwa dengan adanya kerjasama ini para peserta yang notabene para ibu mendapatkan pengetahuan lebih tentang gizi seimbang

"Isu malnutrisi merupakan persoalan gizi yang harus dientaskan melalui edukasi secara berkelanjutan. Kami turut mendukung dengan kegiatan training of trainers (ToT) dan demo masak MPASI ke 100 orang kader kesehatan di wilayah Bogor. Di akhir training, kami telah melakukan evaluasi, dan terbukti bahwa pemahaman para kader kesehatan mengenai MPASI telah meningkat sebanyak 56,2%. 

Selanjutnya, mereka akan menyebarluaskan pengetahuan yang telah didapatkan hingga menjangkau 1.000 ibu dengan bayi berusia di bawah 2 tahun.” - Prof. Dr. Ir. Dodik Briawan, MCN

Semoga dengan adanya kerjasama kampanye Wisata Rasa MPASI membantu anak mengeksplorasi berbagai jenis bahan makanan dan rasa, sekaligus menambah nafsu makannya bertambah