Ayo Dukung 33 Juta Anak Indonesia, Agar Menjadi Generasi Maju

Halo semuanya, belum lama ini Ibu Gendis membaca sebuah artikel di https://m.detik.com/news/berita/d-4399927/peran-pemerintah--keluarga-dukung-33-juta-anak-terpenuhi-nutrisinya tentang peran pemerintah dan keluarga dukung 33 juta anak terpenuhi nutrisinya. Seperti yang kita tahu bahwa tanggal 25 Januari merupakan Hari Gizi Nasional, dan ditanggal itu pula Ibu Gendish mengetahui bahwa menurut data riset dan Informasi Kementrian Kesehatan Republik Indonesia pada tahun 2017, komposisi penduduk muda Indonesia didominasi oleh 33 juta anak indonesia usia dini atau balita.

Dengan data tersebut, berarti Gendish merupakan salah satu dari 33 Juta Anak Indonesia yang akan menjadi generasi penerus bangsa. Nah, agar 33 juta anak Indonesia bisa tumbuh dengan optimal dan menjadi generasi maju, semua ini dibutuhkan dukungan semua orangtua untuk memenuhi gizi serta stimulasi pada anak. Sehingga dapat bersaing dengan negara lain secara kompetitif serta dapat memberikan kontribusinya terhadap Indonesia.

Pict by Pixabay

Prinsip Gizi Seimbang
Mungkin pada masa Ibu Gendish kecil, tetapi  prinsip 4 sehat 5 sempurna yang masih Mbahnya Gendish pakai, tetapi tidak dengan keadaan sekarang. Sekarang Ibu Gendish berusaha menerapkan prisip gizi seimbang untuk Gendish. Menurut Wikipedia Gizi Seimbang adalah susunan makanan sehari-hari yang mengandung zat-zat gizi dalam jenis dan jumlah yang sesuai kebutuhan tubuh, dengan memperhatikan prinsip empat pilar menurut Kementrian Kesehatan Republik Indonesia Tahun 2014 sebagai berikut

Keanekaragaman atau Variasi makanan
Sumber gizi terdapat di dalam beraneka ragamnya makanan contohnya ikan yang memiliki banyak kandungan proteinnya tetapi sedikit kandungan kalori sedangkan sayur kaya akan serat, vitamin dan mineral namun sedikit kandungan protein dan kalori. Ini yang membuatnya menjadi salah satu prinsip gizi seimbang untuk saling melengkapi

Pict by Google

Aktivitas Fisik
Dengan rajin berolahraga rutin dapat mengendalikan berat badan, dapat mencegah dan mengurangi gejala penyakit tertentu, meningkatkan energi dan membuat tidur nyenyak

Kebersihan
Terbiasa hidup sehat dapat menghindari dan menjauhkan dari infeksi, bakteri dan kuman penyebab penyakit. Salah satu cara untuk menjaga kebersihan dengan cara mencuci tangan dengan sabun dan air bersih sebelum dan sesudah makan dan setelah dari MCK

Berat Badan Ideal
Kita harus memantau berat badan, tinggi badan dan lingkar kepala anak kita agar sesuai dengan Indeks Massa Tubuh. Berat badan yang melampaui dan kurang dari berat badan ideal juga memiliki resikonya masing-masing


Stimulasi
Bagi kalian yang mengingikan anak yang sehat dan cerdas salah satu kuncinya adalah stimulasi. Stimulasi merupakan suatu kegiatan yang dilakukan untuk merangsang kemampuan dasar anak agar anak dapat tumbuh dan berkembang secara optimal. Untuk mencetak 33 juta anak Indonesia menjadi Generasi Maju bukan hanya perlu nutrisi tetapi anak juga perlu akan adanya stimulasi. Ada lima aspek stimulasi yang orangtua harus ketahui

Aspek Fisik
Aspek yang paling penting dan paling terlihat karena aspek ini dapat diketahui dengan cara pengukuran berat badan, tinggi badan, lingkar kepala. Aspek fisik dapat ditunjang dari pemberian asupan nutrisi seimbang, serta aktivitas gerak yang cukup

Aspek Kognitif
Kemampuan anak untuk memproses, menginterpretasikan, mengkategorikan informasi-informasi yang diperoleh dari panca indera. Contoh permainannya seperti mengumpulkan benda yang sama warnanya

Kemampuan Bahasa
Sejak bayi anak sudah bisa berkomunikasi dengan cara menangis, tertawa ataupun mengoceh untuk memberitahukan apa keinginannya. Selanjutnya anak akan belajar untuk mengembangkan kemampuan dalam berkomunikasi dengan bahasa, kemampuan bahasa dapat membantu anak memahami apa yang dikatakan orang di sekiranya dan juga dapat untuk dipahami oleh orang lain
Cara menstimulasi kemampuan bahasa anak bisa dengan cara menatap matanya ketika berbicara, membacakan buku cerita, mengajak bernyanyi

Aspek Emosi
Kemampuan untuk mengendalikan dan mengatasi perasaan merupakan bekal hidup untuk menghadapi dunia.

Aspek Sosial
Karena manusia tidak bisa hidup sendiri, maka dari dini ajarkan anak untuk bersosialisasi dengan orang lain sehingga kelak dia dapat bersosialisasi dan hidup berdampingan dengan banyak orang. Salah satu contoh menstimulasi nya dengan cara bermain dan bekerjasama dengan teman sebayanya

Pict by Pixabay

Untuk mendukung 33 juta anak Indonesia menjadi generasi maju, tidak hanya membutuhkan peran orangtua saja. Tetapi peran Pemerintah yang diperlukan dalam regulasi mengatur pemenuhan nutrisi lengkap pada anak-anak diseluruh Indonesia serta menyediakan fasilitas kesehatan dan edukasi yang memadai. Dengan sinergi antara pemerintah dan orangtua lebih dari 33 juta anak Indonesia akan tumbuh menjadi generasi maju yang dapat berkontribusi terhadap pembangunan bangsa

Komentar

  1. Generasi sekarang memang harus diberi dukungan secara adil. Karena aku melihat yang sudah baik semakin baik, dan yang buruk semakin buruk. Suka miris dan sedih lihatnya.

    BalasHapus
  2. Ayo. Jadi semangat mencukupi kebutuhan nutrisi generasi anak

    BalasHapus
  3. Semua itu dapat dilakukan dimulai dari diri sendiri, perhatikan semua kebutuhan gizi dari anak sendiri, beri dukungan selalu untuk anak.

    BalasHapus
  4. Semoga seluruh anak Indonesianya bisa mendapatkan gizi yang terbaik dan ini memang PR bersama

    BalasHapus
  5. Sedih kalau lihat anak kurang gizi dan kurus. Akupun kurus bukan karena kurang gizi tapi karena memang tubuhku tak bisa berisi :(

    BalasHapus
  6. Kalau lihat anakku nolak nolak makanan kadang suka sedih karena banyak yg nggak bisa makan, PR buatku sebagai mama untuk memberikan yg terbaik buat anak anakku sekaligus bisa ikut berbagi untuk yg membutuhkan.

    BalasHapus
  7. bener sekali mom diah, nutrisi dari dalam dan stimulasi dari luar tak kalah penting buat pertumbuhan anak anak di masamendatang.karena tantangannya semakin besar.

    BalasHapus
  8. asupan nutrisi anak-anak memang harus diperhatikan, dengan asupan nutirsi yang baik bisa menciptakan generasi penerus bangsa yang cerdas dan membanggakan :D

    BalasHapus
  9. Setujuuu, penting bgt memperhatikan perkembangan anak, baik fisik maupun kognitif, motorik juga dan nutrisi dsn stimulasi yg baik.

    BalasHapus
  10. Dulunya, aku memang mengira kalau prestasi anak cuma didukung oleh seberapa keras dia belajar, ternyata salah, itu hanya sekian persen. Banyak hal lain yang mendukung seperti pemenuhan gizi. Good post mbak.

    BalasHapus
  11. Suka sedih rasanya lihat anak-anak yang kurang gizi, yang keadaannya baik semakin baik sedangkan yg buruk semakin buruk. Sudah seharusnya lingkungan sekitar dan pemerintah juga peduli dan saling membantu karena bagaimanapun mereka adalah generasi penerus bangsa ya

    BalasHapus
  12. Generasi Hebat bisa tercipta dari lingkungan yg suportif dan sehat, juga aktif.. sehingga stimulasi untuk perkembangan fisik dan mental anak dapat lancar diterapkan setiap harinya.

    BalasHapus
  13. Iyes, anak Indonesia kudu maju. Dan salah satu cara memajukannya adalah dengan pemenuhan nutrisinya ya. Gizi seimbang!

    BalasHapus
  14. Selain rangsangan dari luar seperti belajar. Nutrisi juga sangat penting ya Mba. Harus benar-benar kita perhatikan apakah sudah terpenuhi atau belum :)

    BalasHapus
  15. Makanan dan asupan untuk anak-anak sangat penting dimasa pertumbuhannya, apalagi agar anak tumbuh dengan optimal. Biar jadi anak yang cepat tanggap dan menjadi generasi maju.

    BalasHapus
  16. Eh ternyata gizi seimbang gak harus mahal ya mbak. Tempe tahupun dan ikan bs memenuhi kebutuhan nutrisi anak. Artikel yang menarik :)

    BalasHapus
  17. 20 tahunan lagi, 33 juta anak itu akan masuk dunia kerja atau pemerintahan, dan turut menentukan masa depan bangsa. Makanya, semua perlu disiapkan dari sekarang ya, Mbak.

    BalasHapus
  18. Selain peran orang tua, peran pemerintah sangat dibutuhkan Untuk mendukung 33 juta anak Indonesia menjadi generasi maju. ayo kita dukung ...

    BalasHapus
  19. Yuk ah dukung anak2 kita untuk dapat gizi seimbang agar bisa tumbuh menjadi generasi cerdas, pintar berprestasi.

    BalasHapus
  20. Yess sekarang bukan 4 sehat 5 sempurna lagi tapi udah pedoman gizi seimbang :) semoga generasi Indonesia berikutnya lebih sehat dan cerdas

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan Populer